Kalurahan Kemadang

KEMADANG (SIDA) - Peringatan Hari Ibu  saat ini lebih kepada ungkapkan rasa sayang dan terima kasih kepada para ibu, memuji keibuan para ibu. Berbagai kegiatan pada peringatan itu merupakan kado istimewa, penyuntingan bunga, pesta kejutan bagi para ibu, aneka lomba masak dan berkebaya, atau membebaskan para ibu dari beban kegiatan domestik sehari-hari. Salah satu dilaksanakan dalam rangka rangkaian peringatan hari ibu yang di adakan oleh pengurus PKK desa Kemadang yaitu Lomba Miru Jarik, hari ini Rabu (20/12/2017). 

Bertempat di lapangan bulu tangkis area balai desa Kemadang, perlombaan tersebut melibatkan perwakilan dari  masing-masing padukuhan yang ada di desa Kemadang. Perlombaan miru jarik tersebut selain bertujuan untuk memperingati hari ibu, juga untuk menambah wawasan mengenai tata cara miru jarik dengan baik dan benar agar dapat melestarikan kebudayaan yang ada.

Secara resmi tanggal 22 Desember ditetapkan sebagai Hari Ibu adalah setelah Presiden Soekarno melalui melalui Dekrit Presiden No. 316 tahun 1959 menetapkan bahwa tanggal 22 Desember adalah Hari Ibu dan dirayakan secara nasional hingga saat ini.

"Perlombaan Miru Jarik ini merupakan rangkaian acara peringatan Hari Ibu yang ada di desa Kemadang, berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, tahun ini cukup sederhana namun bermakna karena selain dapat menambah wawasan juga dapat mengasah kemampuan dalam hal kebudayaan, agar tidak dilupakan". Imbuh Rustini, ketua panitia perlombaan tersebut.