Malam Tirakatan Hari Jadi ke-194 Kabupaten Gunungkidul

admin-n 04 Oktober 2024 08:55:21 WIB

Kemadang (SIDA): Pemerintah Kalurahan Kemadang menggelar malam tirakatan untuk memperingati hari jadi Kabupaten Gunungkidul yang ke-194 di tahun 2024 ini dengan tema "LIR HANDAYA PASEBAN JATI" , yang memiliki makna bahwa Masyarakat Kabupaten Gunungkidul selalu mengingat akan kuasa sang pencipta, berserah diri dan mengalirkan hidup terhadap ketetapan dan ketentuan Tuhan Yang maha Esa.

Hari jadi Kabupaten Gunungkidul diperingati pada tanggal 04 Oktober 2024, Acara serupa juga diselenggarakan secara bersamaan dengan Kalurahan lain yang ada di Kabupaten Gunungkidul.

Kelurahan Kemadang, menjadi salah satu dari 144 kalurahan di Kabupaten Gunungkidul yang mengikuti kegiatan malam tirakatan memperingati hari jadi Kabupaten Gunungkidul. Bertempat di Pendopo Kalurahan Kemadang acara ini dihadiri oleh Pamong kalurahan Kemadang, Ketua dan anggota Desa Budaya, Ketua dan anggota Bamuskal, dan tokoh masyarakat.

Acara dimulai tepat pada pukul 19.30 WIB dibuka dengan Pembacaan Do'a oleh Nurwahyudin ( Kamituwa ), dilanjutkan sambutan dari  Ulu-ulu (Suharto) " ucapan terimakasih dan apresiasi kepada semua pihak yang hadir dalam kesempatan kali ini, semangat dari para hadirin sangat luar biasa sehingga dapat menjadi contoh teladan bagi generasi muda kususnya agar tetap mencitai dan menjaga kelestarian tanah Gunungkidul.
selanjutnya Pembacaan sejarah tentang Kabupaten Gunungkidul yang dibacakan oleh Suminto, ST. ( Carik ), Setelahnya dilanjutkan dengan Acara Keruk Tumpeng / potong tumpeng, oleh Ketua Bamuskal dimana kerukan tumpeng pertama diserahkan kepada Carik Kalurahan Kemadang , (Suminto. ST) Acara ditutup dengan menyantap hidangan Tumpeng yang telah disediakan sebelumnya dan makan bersama seluruh tamu yang hadir.

Harapan bagi masyarakat Kalurahan Kemadang pada khususnya adalah agar dapat menjadi garda terdepan dalam melestarikan budaya dan keistimewaan daerah, serta turut berkontribusi dalam memajukan Yogyakarta secara berkelanjutan sesuai dengan nilai-nilai kearifan lokal.

Belum ada komentar atas artikel ini, silakan tuliskan dalam formulir berikut ini

Formulir Penulisan Komentar

Nama
Alamat e-mail
Kode Keamanan
Komentar
 

Pencarian

Komentar Terkini

Media Sosial

FacebookTwitterGoogle PlussYoutubeInstagram

Statistik Kunjungan

Hari ini
Kemarin
Pengunjung